1. Stabilitas mesin: 5 paksi alat mesin CNC membutuhkan stabilitas tinggi untuk memastikan akurasi dan repeatability selama proses mesin. Struktur alat mesin seharusnya diperkuat dan dipenuhi dengan tindakan anti getaran efektif.
Sistem kontrol: 5 paksi alat mesin CNC membutuhkan sistem kontrol yang bagus yang dapat mengawasi dan mengendalikan gerakan beberapa paksi dalam waktu nyata. Sistem kontrol seharusnya memiliki kontrol orientasi presisi tinggi dan fungsi interpolasi untuk menyelesaikan jalur proses yang kacau.
3. Seleksi alat: 5 paksi mesinan CNC umumnya memerlukan penggunaan alat yang lebih panjang untuk mencapai daerah mesinan yang lebih dalam. Seleksi alat pemotong harus mempertimbangkan ketat, prestasi pemotong, dan memakai perlawanan untuk memastikan kualitas mesin dan kekuatan.
4. Strategi proses: 5 paksi mesin CNC dapat mencapai lebih banyak arah proses dan sudut, sehingga strategi proses yang lebih kacau dapat diadopsi. Strategi mesin yang masuk akal dapat mengurangi waktu mesin, meningkatkan kualitas permukaan, dan mengurangi pakaian alat.
5. Programasi: 5 paksi mesinan CNC membutuhkan menulis program mesinan yang berantakan untuk menyelesaikan jalan mesinan yang berantakan dan kondisi pemotongan. Keperlukan pemrograman sepenuhnya memahami berbagai bentuk dan proses keperluan kebijakan mesinan, dan mempertimbangkan optimisasi dan keselamatan jalur alat bersama-sama.
6. Persiapan sebelum mesin: pekerjaan persiapan yang tepat diperlukan sebelum melakukan 5 paksi mesin presisi CNC. Ini termasuk memilih peralatan yang sesuai dan metode perbaikian bagian kerja, mengkonfirmasi alat pemotongan yang masuk akal dan parameter proses, dan melakukan tes proses dan kalibrasi yang diperlukan.