Sebenarnya ada beberapa kesulitan dalam aplikasi praktis teknologi mesinan lima paksi, terutama karena proses mesinan kompleks dan keperluan presisi tinggi. Here are some main difficulty points: 1. Tool path planning: In five axis machining, tool path planning is a complex process. Terutama bagi bagian-bagian dengan struktur permukaan kompleks seperti impellers, ada banyak batasan pada jalur alat, dan ruang antara pedang disebelah kecil. Selama mesin, gangguan bertentangan mudah dihasilkan, membuat sulit untuk secara otomatis menghasilkan jalur alat bebas interferensi. Kontrol akurasi mesin: mesin lima paksi membutuhkan presisi tinggi, terutama ketika berurusan dengan bagian-bagian dinding tipis, seperti saluran aliran sempit impellers, pedang relatif panjang, ketat rendah, dan deformasi mudah selama mesin CNC. Pada saat yang sama, kontrol kedalaman pemotongan juga merupakan teknologi kunci dalam 5 paksi mesinan CNC, dan kesalahan kecil mungkin menyebabkan rusak alat. 3. Kompleksitas pemrograman tinggi: Mekanisasi lima paksi membutuhkan program mesinasi yang tepat, yang menempatkan permintaan tinggi pada keahlian teknis dan kemampuan pemrograman. Program otomatis membutuhkan praproses, menghasilkan trajektori alat mesin CNC, dan menghasilkan program kode G, yang membutuhkan pengalaman yang kaya dan pengetahuan profesional. 4. biaya peralatan tinggi: 5 paksi peralatan mesin memiliki kesulitan produksi tinggi dan keperluan teknis ketat, jadi biaya peralatan biasanya lebih tinggi dari peralatan mesin tradisional. Pada saat yang sama, untuk komponen kunci tertentu, mereka mungkin tidak dapat diproduksi di rumah dan bergantung pada impor, yang juga meningkatkan biaya produksi. 5. kesulitan dalam operasi dan pemeliharaan: operasi alat mesin lima paksi membutuhkan pengetahuan kompleks seperti hubungan berbilang paksi dan penyesuaian sikap ruang, yang membutuhkan kualitas tinggi dan keterampilan dari operator. Sementara itu, pemeliharaan alat mesin lima paksi juga memerlukan teknisi profesional, dan setelah kerusakan atau kerusakan terjadi, biaya perbaikan mungkin lebih tinggi dari peralatan mesin tradisional.